“Don’t focus on having a great blog. Focus on producing a blog that’s great for your readers!”

~Brian Clark ~

 

Quote di atas sangat berkesan buat saya. Tak mau munafik, salah satu motivasi saya ngeblog adalah memiliki blog yang cetar dan menghasilkan duit. Rasanya, semua blogger memiliki impian yang sama soal yang satu ini. Tapi, seiring berjalannya waktu dan banyaknya pengalaman, saya sadar bahwa blogging adalah sebuah proses. Dan yang namanya proses itu butuh waktu. So, kali ini saya akan ajak teman-teman bernostalgia ke beberapa waktu ke belakang. Yuk.. ikuti saya.

Blogging sebenarnya bukan hal yang sama sekali baru bagi saya. Sejak 2012 yang lalu, saya sudah memiliki sebuah blog pribadi. Meski masih memakai template gratisan, ngeblog menjadi salah satu hal yang sangat menyenangkan. Berbekal hobi menulis yang sudah ada sejak masih kecil, menulis di blog jadi jauh lebih mudah dan menarik dibanding kebiasaan menulis di diary. Diary? Helloow… jaman kapan ini masih ngomongin diary ya hehe.. #pletaaak!

Sebagai blogger amatiran, jiwa koboi saya seakah nggak pernah lelah meminta haknya untuk diperhatikan. Berbekal rasa penasaran dan maruk, saya sempat terjerumus dalam keinginan muluk untuk memanfaatkan blog demi mendulang rupiah. Apalagi, saat browsing-browsing dan nemu tulisan banyak blogger yang bilang kalau penghasilan dari blogging bisa bikin mereka jadi horang kayaah! Aw, aw, aw… mata saya langsung ijo dan mupeng jadi blogger tirkinil sejagad rayah.

 

Jurus hajar bleh

Namanya saja koboi. Meski dadang menghadang, saya tetap melenggang. Hal itu benar-benar saya lakukan demi menebus impian menjadi blogger kenamaan. Tak punya bekal nulis, apalagi ilmu blogging ternyata tak menyurutkan niat berperang saya. Boro-boro ikut komunitas blogger, punya kuota internet yang cukup buat ngeblog aja udah bagus. Yang saya tahu hanya nulis, nulis dan nulis. Eaaa….

Thanks God, saya dikaruniai jiwa seni yang cukup kental #uhukk. Hal itulah yang membuat saya rela begadang oh begadang hanya demi ngoprek tampilan blog sesuai harapan. Tapi, yang namanya gretongan, ada aja keterbatasannya ya. Daaan…. setelah berbulan-bulan, akhirnya blog gratisan tersebut layak tampil. Hurrayy! #prok prok prok

 

Apakah impian saya langsung terwujud? NO. Of course lah.

Gimana mau jadi blogger kenamaan kalau postingan saya masih banyak tentang hal remeh temeh. Ya semacam curhat gitu deh. Lama-lama, saya berpikir kasian juga ya para readers tercinta kalau setiap kali baca postingan saya kok jadi kayak nonton sinetron hahaha… Ngomongnya udah PD kali ya. padahal readernya juga masih segelintir dowang. Itu juga temen-temen dowang.  Aiihhh …. #ngenyot tembok

Sejak itu, saya mulai instrospeksi diri. Apa sih yang salah dengan tulisan saya? Usut punya usut, ternyata saya harus memperbaiki kualitas postingan. Nggak lagi mengumbar syahwat kehidupan pribadi dan curhatan menye-menye, tapi mulai menulis cerita motivasi atau informasi yang bermanfaat lainnya.

Setelah beberapa tahun berjalan dan blog yang saya bangun dengan keringat dan air mata (halaaah!) tetap tak menunjukkan tanda-tanda menggembirakan, saya sadar kalau saya harus move on. Bukan berarti ninggalin dunia blogging, tapi justru mengembangkan diri dan menimba ilmu. Apalagi sejak saya memutuskan menjadi penulis profesional tahun 2016 yang lalu. Saya sadar kalau penulis buku juga butuh eksistensi di dunia maya. Dan blog adalah salah satu media yang bisa mewujudkan hal tersebut, selain media sosial lain seperti FB, IG atau twitter. Apalah artinya writer tanpa blog? Bukankah itu ibarat sayur tanpa micin??

 

Berkenalan dengan Joeragan Artikel dan Pasukan Blogger @JA

 

Rasanya, ada sejuta hal yang bisa saya ceritakan tentang komunitas yang satu ini. Gimana nggak? Komunitas inilah yang membangun saya dari penulis koboi kelas kacang menjadi salah satu penulis terkenal seantero jagad fesbukiyah. Lewat perkenalan singkat dengan sang owner, Ummi Aleeya, saya diperkenalkan dengan dunia tulis menulis yang ternyata menyimpan buanyak peluang dan potensi ini.

 

Dari Ummi Aleeya juga saya belajar banyak hal tentang dunia blogging, bagaimana menulis artikel yang baik dan bermanfaat, hingga cara mendulang rupiah dan dolar. Wah, mata saya ijo lagi deh mendengar dolar. #tuing tuing. Dengan semangat 45, saya belajar seluk beluk blogging bersama beliau. Sementara itu, saya juga makin rajin mengasah kemampuan menulis sebagai bekal memoles blog agar tampil semakin cantik.

Tak hanya mengantongi bekal ilmu yang makin banyak, saya juga makin tergugah untuk memiliki blog berbayar alias TLD (Top Level Domain). Kenapa? Karena dengan memiliki blog berbayar, seorang blogger akan makin diperhitungkan di kancah dunia perbloggingan. Hal itu tentu saja akan mempengaruhi aliran job dan aneka peluang yang bisa diraih. Tanya ke beberapa teman, ternyata sudah banyak yang memiliki blog TLD ini.

Waw! Saya langsung ketampol. Ternyata, kudet juga nih saya hahaha… Orang sudah sampai Amrik, saya masih berjalan di tempat. Akhirnya dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan, saya resmi memiliki blog berbayar. Di mana? Ya di sini, tempat teman-teman sedang membaca tulisan ini. Setelah 5 tahun ngeblog, akhirnya saya punya blog berbayar dengan nama sendiri. Aseekk! Boleh dong kasih tepuk tangan … hihihi.

 

Pixabay.com

 

Nah, setelah hampir setahun bergabung dalam Joeragan Artikel, sudah banyak ilmu yang saya kantongi. Tak hanya soal menulis, saya juga membangun networking dan hubungan dengan banyak penulis hebat lainnya. Sebagai alumni Joeragan Artikel, kami memiliki komunitas yang asyik dan kompak. Ummi Aleeya juga membentuk beberapa pasukan khusus yang ditujukan untuk mengakomodir beragam kebutuhan tentang dunia menulis. Salah satunya adalah Pasukan Blogger @JA.

 

Tulisan saya tentang pasukan-pasukan hebat itu ada di sini : Membangun Branding Bisnis yang Tepat Bersama Pasukan Hebat @JoeraganArtikel

 

Sebagai kumpulan dari emak-emak penulis dengan kesamaan hobi ngeblog, kami belajar bersama-sama. Mulai dari berbagai istilah dalam dunia blogging, bagaimana mendandani blog agar tampil cantik dan menarik, hingga saling berkompetisi dalam beragam challenge yang menarik.

Selain mengasah kemampuan menulis dan melatih diri sendiri, hadiah yang ditawarkan pun selalu membuat saya cenat-cenut kalau nggak ikut tantangan hihihi. Asal tahu aja, Joeragan Artikel menggandeng para pebisnis untuk menjadi partner loh. Puji Tuhan, saya diberikan nikmat menjadi pemenang beberapa challenge tersebut. Wah makin semangat ngeblog deh saya pastinya.

 

Ini tulisan saya yang membuat saya mendapatkan Logam Mulia dari Zalfa Cosmetic : Rahasia Tampil Cantik dan Bersinar dengan Zalfa Miracle

 

Berkat gabung di komunitas pasukan Blogger @JA ini, saya nggak hanya mendapat apresiasi internal loh. Buktinya, beberapa kali saya menerima penghargaan dari blog competition yang saya ikuti. Mulai dari hadiah recehan sampai jadi pemenang hadiah hiburan yang jumlahnya lumayan. Meski kalau dihitung secara materi saya masih kalah jauh sama para master blogging di luar sana, penghargaan ini paling tidak membuat semangat ngeblog dan nulis saya terus terjaga. Selain dapet materi, saya juga memiliki banyak teman dan koneksi baru. Saya percaya semua itu akan menjadi bekal yang bermanfaat di masa depan. Saya juga makin sadar bahwa yang lebih penting bukan hanya bagaimana memiliki blog yang cetar dan terkenal. Membuat tulisan yang baik dan membangun pembaca adalah hal yang jauh lebih penting. Sebab, dengan menebar manfaat sejatinya kita telah memposisikan diri menjadi saluran berkat bagi dunia. Setuju ya, Moms. 🙂

Meski baru seuprit, sebagian penghargaan ini jadi pemacu semangat saya untuk terus ngeblog 😊

 

Berkomunitas memang selalu memberi banyak manfaat. Yang penting, kita harus pandai-pandai memilih komunitas yang tepat. Jangan asal comot dan nyemplung ke grup-grup geje yang banyak bertebaran di dunia maya. So, saran saya sebelum menjebloskan diri ke grup tertentu, lebih baik mintalah pendapat dari teman, biar nggak nyesel di kemudian hari.

Demikian cerita saya tentang Pasukan Blogger @JA. Kalau teman-teman tertarik dan ingin bergabung, caranya mudah saja. Ikuti training di Joeragan Artikel dan jadilah alumni. Setelah itu, teman-teman bisa join dengan pasukan blogger seperti saya dan ratusan blogger lainnya.

Penasaran cara mengikuti training di Joeragan Artikel? Berikut contact person yang bisa teman-teman hubungi lewat akun facebook:

Bety Sulistyorini Kristianto (Konsultan JA)
Dira Indira (PJ Pasukan Blogger @JA)

 

Happy blogging dan stay happy ya Moms!

Love,

Bety